Dharma Wanita Unit Disdik Batubara Gelar Sosialisasi Bahaya Narkoba

Dharma Wanita Unit Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara Gelar Sosialisasi Bahaya Narkoba. Foto (istimewa)

Redaksimedan.com : Peran Dharma Wanita sangat diperlukan dalam menangani persoalan bahaya narkoba yang dinilai sudah sangat meresahkan masyarakat dan membahayakan perkembangan generasi muda.

Hal itu disampaikan Ketua Dharma Wanita Unit Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara, Roudhoh Boru Damanik, SH, M Kn., saat membuka sosialisasi bahaya narkoba bagi pengurus dan anggota Dharma Wanita Unit Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara, Selasa (29/10/2019).

Roudhoh menyampaikan bahwa selama ini dirinya selalu mengikuti informasi dari berbagai media mengenai dampak bahaya dan korban narkotika dari tahun ketahun semakin meningkat, bahkan sudah sangat meresahkan masyarakat dan membahayakan perkembangan generasi muda.

Tentunya untuk persoalan ini, kata Roudhoh, memerlukan penanganan yang terpadu dan serius, salah satunya datang dari kita, yaitu Dharma Wanita Unit Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara.

Atas nama Ketua Dharma Wanita Unit Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara, ungkap Roudhoh, pihaknya mengucapkan terimakasih kepada tim narasumber dari BNN Kabupaten Batubara yang memberikan pencerahan tentang bahaya narkotika.

"Kami adalah pendidik dan tenaga kependidikan di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara, sehingga apa yang disampaikan akan menjadi bekal pengetahuan kami untuk mengantisipasi agar anak-anak generasi muda kita terhindar dari bahaya narkoba dan sejenisnya," ujar Roudhoh yang merupakan istri dari Plt Kadis Pendidikan Kabupaten Batubara, Ilyas Sitorus.

Begitu juga rasa bangga kami kepada Ketua Dharma Wanita Kabupaten Batubara Ny Sakti Alam Siregar yang telah mengutus pengurus untuk menghadiri acara ini.

Dharma Wanita Unit Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara. Foto (istimewa)

Ditambahkan Roudhoh, kegiatan bulanan Dharma Wanita Unit Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara kali ini sengaja memilih kegiatan berupa sosialisasi tentang bahaya narkoba.

"Karena kami ingin menindaklanjuti apa yang sudah dilakukan oleh Ibu Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Batubara, Maya Indriasari Zahir pada 11 Oktober 2019 telah melakukan MoU antara TP PKK dan BNN Kabupaten Batubara," ujar Roudhoh.

Harapan yang sama juga disampaikan oleh Ketua Dharma Wanita Kabupaten Batubara yang di wakili Ny Andre, bahwa dengan mengikuti sosialisasi yang telah dimulai oleh Dharma Wanita Unit Dinas Pendidikan, semoga kita semua dapat mengikuti pencerahan ini dengan baik sebagai bekal kita untuk menularkannya kepada keluarga dan lingkungan kita masing-masing maupun ditempat kerja kita.

Kasi Rehabilitasi BNN Kabupaten Batubara, Muhammad Hendro, S.K.M, M.Kes selaku narasumber pada acara itu menyampaikan, sangat mendukung program bulanan Dharma Wanita Unit Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara dan jajarannya dalam mendukung program Ketua TP PKK Kabupaten Batubara untuk menjadikan Desa BERSINAR [Desa Bersih Dari Narkoba].

Apalagi, menurut Hendro, dinas pendidikan memiliki massa dimana-mana mulai dari desa sampai ke kota ada guru dan tenaga kependidikan lainnya.

Hadir pada acara tersebut Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara, Ilyas Sitorus, Ketua Dharma Wanita Unit Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara, Roudhoh Br Damanik Ilyas Sitorus, ketua/pengurus Dharma Wanita Kabupaten Batubara serta narasumber dari BNN Kabupaten Batubara. (Rel/RMC)

Related Posts: