HEADLINE NEWS

Diberdayakan oleh Blogger.

Menteri Pertanian Lepas Ekspor Komoditas Pertanian Sumut Senilai Rp79,6 Miliar

Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo pada acara pelepasan eksport komoditas pertanian Sumatera Utara. Foto (Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu)

Redaksimedan : Menteri Pertanian [Mentan] Republik Indonesia, Syahrul Yasin Limpo melepas ekspor komoditas pertanian Provinsi Sumatera Utara senilai Rp79,6 miliar dengan total volume ekspor secara keseluruhan 4.058 ton, 373,6 meter kubik dan 42.500 bibit hortikultura.

Komoditas tersebut nantinya akan dikirim ke 28 negara dengan jenis komoditas pertanian yang diekspor diantaranya ampas sawit, cengkeh, eucalyptus sawn timber, Palm Kernel Expeler [PKE], karet lembaran dan lempengan, kayu karet, kulit kayu manis, kelapa parut, kemiri, lidi, minyak sawit, daun nipah, pinang biji, refined bleached deodorized [RBD] olein, minyak kelapa mentah, kopi instan dan kopi, durian pasta, bibit tanaman hias, ubi jalar beku, lipan, sarang burung walet [SBW] dan kayu oak putih.

"Saya turut bangga atas pembangunan pertanian di Sumut. Berdasarkan catatan sertifikasi ekspor dari Karantina Pertanian terjadi peningkatan signifikan di tahun 2019 sebesar 23,7 persen dibanding tahun sebelumnya," kata Mentan di areal KIM II, Jalan Nias Selatan, Sampali Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang, Kamis (20/2/2020).

Mentan mengapresiasi kenaikan peningkatan ekspor komoditas pertanian Provinsi Sumut dari Rp26,6 triliun tahun 2018, meningkat menjadi Rp32,2 triliun pada tahun 2019.

Hal ini merupakan indikator pembangunan pertanian di Sumut sudah on the track, pertanian berbasis kawasan berorientasi ekspor. "Salah satu pilar utama perekonomian Indonesia itu ada di Sumatera Utara," kata Mentan.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Sumut, R Sabrina mengatakan Sumut memang memiliki potensi besar di bidang pertanian. Wilayah Sumut yang luas dan memiliki beragam lanskap sangat memungkinkan untuk meningkatkan produksi berbagai komoditas.

Untuk itu, Pemerintah Provinsi Sumut terus mendorong berbagai pihak untuk terus meningkatkan produksi dan ekspor komoditas pertanian di daerah ini. Apalagi saat ini salah satu prioritas pembangunan Pemprov Sumut adalah bidang pertanian.

"Tentunya jika produksi dan ekspor pertanian kita meningkat maka akan berkontribusi pada kesejahteran masyarakat Sumut, sehingga Sumatera Utara Bermartabat akan terwujud,” kata Sabrina. (RMC)

Previous
« Prev Post

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *