HEADLINE NEWS

Diberdayakan oleh Blogger.

Walikota Medan Buka Turnamen E-Sport Mobile Legend

Walikota Medan Bobby Nasution memukul gong tanda dibukanya turnamen E-Sport Mobile Legend. Foto (Diskominfo Kota Medan)


Redaksimedan
: Walikota Medan Bobby Nasution membuka Turnamen E-Sport Mobile Legend Kota Medan yang digelar di Glass House Jalan Cut Meutia Medan, Jumat (12/11/2021).

Olahraga elektronik yang digelar Dinas Pemuda dan Olahraga [Dispora] Kota Medan ini dalam Rangka Peringatan Hari Pahlawan 2021 sekaligus menuju Piala Walikota Medan 2022.

Dikatakan Walikota Medan Bobby Nasution, dunia E-Sport saat ini terus maju dan berkembang. Sebagai bentuk dukungan dan perhatian atas perkembangan dunia E-Sport di Kota Medan, termasuk atletnya, Turnamen Mobile Legend Kota Medan ini digelar Pemko Medan sebagai wadah untuk menyalurkan hobi dan mengembangkan bakat di olahraga elektronik.

Artinya, turnamen ini tidak hanya sekedar menyalurkan hobi main game, para peserta yang mengikuti event ini diharapkan dapat menjadi pro player bahkan dapat menjadi atlet.

"Kegiatan ini bukan hanya seremonial saja, tetapi untuk mencari orang yang tadinya suka main mobile legend hingga menjadi pro player bahkan nantinya dapat menjadi atlet," kata Bobby Nasution.

Bobby Nasution menambahkan, dirinya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pengurus Besar E-Sport Indonesia [PBESI] Kota Medan, Dispora Kota Medan dan KONI Kota Medan yang telah bersama-sama mendukung serta mensukseskan Turnamen Mobile Legend Kota Medan ini.

"Kegiatan seperti ini sangat butuh dukungan dari berbagai pihak stakeholder organisasi kepemudaan, khususnya PBESI untuk mengajak masyarakat yang tadinya hanya sekedar hobi main game menjadi pro player hingga dapat menjadi atlet," ujar Bobby Nasution.

Menurut Bobby Nasution, untuk menjadi seorang atlet tentunya harus mendapatkan dukungan dari orang sekitar, terutama orang tua.

Oleh karena itu tentunya kita harus bisa menginformasikan kepada orang tua bahwasannya bermain game dapat menjadi sebuah rekreasi kegiatan olahraga.

"Jangan sampai orang tua berfikir anaknya hanya bermain game saja dan tidak mau belajar. Karena ini, si anak harus bisa menunjukkan bahwa bermain game dapat menjadi seorang atlet," tutur Bobby Nasution.

Bobby berpesan agar dapat menggunakan waktu dengan sebaik-baiknya, serta berlatih menjadi pro player hingga menjadi seorang atlet. Artinya mengikuti turnamen ini jangan menilai hanya dari hadiahnya saja tetapi bagaimana untuk dapat menjadi atlet E- Sport.

"Turnamen ini merupakan kegiatan menuju Piala Walikota tahun 2022. Jangan nilai dari hadiahnya, sebab event ini sebagai bentuk support kami kepada seluruh anak-anak muda yang ikut serta sekaligus menginformasikan E-Sport benar olahraga dan bisa menjadi atlet. Mudah-mudahan saat Piala Walikota 2022, hadiahnya jauh lebih besar dari turnamen ini" ungkapnya. (RMC)

Previous
« Prev Post

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *