HEADLINE NEWS

Diberdayakan oleh Blogger.

Masyarakat Sampaikan Persoalan Pertanian ke Anggota DPRD Sumut Parsaulian

Anggota DPRD Sumut, Parsaulian Tambunan saat menggelar kegiatan reses di Kecamatan Tano Tombangan Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan. Foto (ist)

Redaksimedan.com: Masyarakat Kecamatan Tano Tombangan Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan [Tapsel] mengeluhkan persoalan pertanian yang mereka hadapi, termasuk persoalan pupuk kepada Anggota DPRD Sumut, Parsaulian Tambunan saat mengelar kegiatan reses di daerah itu.

Pasalnya, hampir 85 persen masyarakat yang tinggal di Kecamatan Tano Tombangan Angkola untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dari sektor pertanian, tapi tahun ini mereka mengalami gagal panen karena banyak hal.

Masyarakat yang hadir dalam kegiatan reses Anggota DPRD Sumut Parsaulian Tambunan pada Minggu 15 Desember 2019 itu menyampaikan aspirasinya terkait banyaknya petani yang mengalami gagal panen karena serangan hama, jebolnya tanggul irigasi dan sulitnya mereka mendapatkan pupuk.

Salah seorang warga Tano Tombangan yang hadir dalam kegiatan reses itu, Pdt Robinson Sitompul, mengeluhkan kondisi pertanian yang gagal panen karena hama dan sulitnya mendapatkan pupuk untuk awal musim tanam dipenghujung tahun 2019 ini.

Anggota DPRD Sumut Parsaulian Tambunan pada kegiatan reses itu menyampaikan, kedepan harus ada zona-zona yang membedakan dimana pertanian, perkebunan dan peternakan.

Hal ini, kata politisi Partai Nasdem itu, perlu dilakukan agar peruntukan lahan yang selama ini sudah berada di zona pertanian tidak beralih fungsi menjadi perkebunan.

"Untuk mengantisipasi kelangkaan pupuk, ada baiknya masyarakat membentuk kelompok tani dan membuat koperasi serba usaha. Ke depan, dengan koperasi ini, pupuk bisa tersedia untuk anggotanya dan bisa terhindar dari tengkulak," kata Parsaulian dihadapan ratusan masyarakat yang mengikuti kegiatan resesnya. (Rel/RMC)

Previous
« Prev Post

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *