HEADLINE NEWS

Diberdayakan oleh Blogger.

ASN Pemprov Sumut Diharapkan Mampu Beradaptasi dengan Berbagai Perubahan

Upacara Hari Kesadaran Nasional di Pemprov Sumut. Foto (Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu)

Redaksimedan : Aparatur Sipil Negara [ASN] di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara diharapkan dapat segera beradaptasi dengan berbagai perubahan seiring perkembangan zaman serta menyikapinya dengan penuh optimis dan yakin bahwa perubahan tersebut akan membawa kebaikan.

Demikian disampaikan Asisten Administrasi Umum dan Aset Setdaprov Sumut M Fitriyus ketika mewakili Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menjadi Pembina Upacara Hari Kesadaran Nasional Pemprov Sumut, di Lapangan Upacara Kantor Gubernur Sumut, Jumat (17/1/2020).

Disebutkan, pada tahun anggaran baru ini akan terjadi perubahan-perubahan kebijakan, baik dalam sistem pengelolaan administrasi pemerintahan maupun sistem penataan dan pengelolaan aparatur sipil negara, sehubungan dengan terbitnya Permendagri Nomor 56 tahun 2019 tentang Pedoman Nomenklatur dan Unit Kerja Sekretariat Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota.

"Perubahan-perubahan tersebut hendaklah kita sikapi dengan penuh optimisme dan yakinlah akan membawa pengelolaan pemerintahan yang lebih baik dengan tetap memperhatikan kesejahteraan para aparatur sipil negara,” ujar Fitriyus membacakan sambutan Gubernur.

Disampaikan juga, bahwa saat ini terjadi perubahan era yang dikenal dengan era revolusi industri 4.0 yang ditandai dengan mekanisasi produksi untuk menunjang efektivitas dan efesiensi aktivitas manusia. Era revolusi industri 4.0 tidak saja memiliki dampak terhadap dunia usaha dan industri namun juga terhadap lingkungan birokrasi pemerintah.

Birokrasi tidak bisa lagi dijalankan dengan lamban serta cara-cara konvensional. Namun dituntut kecepatan, ketepatan, responsivitas serta profesionalisme dengan transformasi kinerja yang tidak lagi berdasarkan pada penggunaan kertas-kertas [paper less].

"Kunci utamanya adalah penguasaan dan pemanfaatan teknologi dalam menunjang kinerja birokrasi,” sebutnya.

Di lingkungan Pemprov Sumut hal ini telah mulai diimplementasikan pada beberapa tahun terakhir yang ditandai dengan lahirnya aplikasi-aplikasi, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan dan pelaporan kegiatan. Di antaranya e-planning, e-budgeting, e-samsat, e-absensi, e-lapor dan aplikasi-aplikasi lain yang akan terus dikembangkan.

"Khusus untuk pengelolaan surat menyurat pada tahun 2019 kita telah mulai mengimplementasikan sistem informasi surat masuk dan surat keluar atau yang lebih dikenal dengan singkatan ‘Sisumaker’. Pada tahun 2020 ini pemanfaatan Sisumaker akan terus didorong bagi seluruh organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemprov Sumut,” katanya. (RMC)

Previous
« Prev Post

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *