HEADLINE NEWS

Diberdayakan oleh Blogger.

Angkutan Massal Perkotaan Diharapkan Dapat Mengatasi Kemacetan

Pjs Walikota Medan Arief S Trinugroho menghadiri Kick Off Meeting Perdana Penyusunan Urban Mobility Plan [UMP] Mebidangro. Foto (Humas Pemko)


Redaksimedan : Pemerintah Kota [Pemko] Medan sangat mengapresiasi dan mendukung penuh rencana pembangunan angkutan umum massal perkotaan di Medan, Binjai, Deliserdang dan Tanah Karo [Mebidangro] yang diinisiasi Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.

Kehadiran angkutan massal perkotaan ini nantinya diharapkan dapat mengatasi persoalan kemacetan yang terjadi selama ini, terutama di Kota Medan.

"Kita sangat mengapresiasi dan mendukungnya. Pembangunan angkutan umum massal perkotaan ini sangat diharapkan sekali kehadirannya, guna mengatasi persoalan kemacetan yang selama ini terjadi," kata Pjs Walikota Medan Arief S Trinugroho usai menghadiri Kick Off Meeting Perdana Penyusunan Urban Mobility Plan [UMP] Mebidangro di Rumah Dinas Gubernur Sumut, Kamis (22/10/2020).

"Apalagi makin lama mobilitas dan interaksi masyarakat semakin tinggi. Jadi kehadiran angkutan modern ini lah jawaban untuk mengatasinya," ujar Arief.

Arief menjelaskan, saat ini Pemerintah Pusat melalui Bappenas dan Prancis masih melakukan kajian awal guna mewujudkan pembangunan angkutan massal perkotaan Mebidangro.

"Jadi masalah lalu lintas yang banyak menimbulkan dampak-dampak lingkungan, kesehatan, pemborosan energi, waktu yang terbuang serta kemacetan hanya bisa ditanggulangi dengan hadirnya angkutan umum massal perkotaan. Apalagi penduduk Kota Medan saat ini hampir 3 juta jiwa," ungkapnya.

Arief berharap progres pembangunan angkutan massal perkotaan ini cepat, seperti di Palembang sudah memasuki tahap pelaksanaan. Kemudian di Bandung sudah selesai perencanaan dan tinggal tahap pelaksanaan.

Sedangkan untuk Kota Medan, sebut Arief, kemungkinan kajian awalnya selesai pada September atau Oktober 2021.

"Setelah itu akan diikuti dengan kajian lain seperti untuk menghadirkan LRT, MRT ataupun bus besar. Hal itu disesuaikan dengan hasil kajian yang telah dilakukan," ungkapnya. (RMC)


Previous
« Prev Post

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *