HEADLINE NEWS

Diberdayakan oleh Blogger.

Pemko Terus Persiapkan Pembelajaran Tatap Muka di Kota Medan

Walikota Medan Bobby Nasution saat meninjau simulasi pembelajaran tatap muka. Foto (Diskominfo Medan)

Redaksimedan : Pemerintah Kota [Pemko] Medan terus mempersiapkan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka [PTM] di Kota Medan. Persiapan di mulai dari protokol kesehatan hingga percepatan vaksinasi Covid-19 bagi pelajar yang berusia 12-17 tahun.

Walikota Medan, Bobby Nasution sebelumnya juga sudah melihat fasilitas sekolah saat simulasi sekolah tatap muka, hasilnya sudah memadai.

“Fasilitasnya sudah memadai, hanya tidak cukup dari fasilitas saja namun kesehatan juga, keterlindungan kesehatan dari anak-anak kita juga harus kita pastikan melalui vaksinasi. Karena pencegahan penyebaran Covid-19 bukan hanya di sekolahnya saja tetapi saat keluar gerbang sekolah, ini yang harus bisa kita pastikan melalui vaksinasi yang bisa menjaga diri mereka dari Covid-19,” kata Bobby Nasution beberapa waktu yang lalu.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan, Adlan saat ditemui Selasa (28/9/2021) mengatakan sarana protokol kesehatan di tiap sekolah di Kota Medan sudah dipersiapkan sejak lama sesuai dengan buku panduan yang telah diberikan oleh Dinas Pendidikan Kota Medan. Sebab pembelajaran tatap muka ini sudah lama dinantikan oleh para siswa maupun orang tua siswa.

“Bahkan diawal tahun pelajaran mereka berfikir sudah bisa dilakukan pembelajaran tatap muka, namun karena kita masuk kedalam PPKM darurat makanya ditunda,” kata Adlan.

Selain melengkapi sarana dan prasarana protokol kesehatan di sekolah, Adlan juga menjelaskan nantinya akan ada pembatasan jumlah siswa dalam satu kelas. Dimana hanya 25 persen siswa yang diperbolehkan mengikuti pelajaran di dalam kelas.

"Misalnya itu satu kelas berjumlah 30 siswa, jadi hanya 25 persen siswa berada didalam kelas," jelas Adlan. Tidak hanya itu saja, kata Adlan, sistem pembelajaran juga akan dikombinasikan antara tatap muka dan juga tatap maya. Artinya, sebut dia, orang tua siswa masih tetap dapat memilih apakah anaknya mengikuti pelajaran secara daring ataupun lurring.

Agar persiapan lebih matang lagi, Adlan juga menyebutkan saat ini vaksinasi terhadap siswa juga terus dipercepat. Dikatakanya, hingga hari ini sudah 14.000 pelajar yang divaksin dari total keseluruhan siswa yang siap untuk divaksin mencapai 105.000 lebih.

“Saat ini vaksinasi terhadap pelajar masih terus berlangsung, hari ini ada lima titik yang menyelenggarakan vaksinasi terhadap pelajar,” sebut Adlan seraya menambahkan, selain pelajar, tenaga pendidik juga telah divaksin. Hingga saat ini sudah 86 persen tenaga pendidik di Kota Medan memproleh vaksinasi. (RMC)

Previous
« Prev Post

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *