HEADLINE NEWS

Diberdayakan oleh Blogger.

Gubernur Resmikan Pemakaian Master Meter PDAM Tirtanadi Sumut Kerjasama Coca Cola Foundation

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi pada acara peresmian master meter PDAMTirtanadi Sumut. Foto (ist)

Redaksimedan : Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi meresmikan pemakaian master meter PDAM Tirtanadi Sumatera Utara kerjasama Coca Cola Foundation Indonesia dan USAID di pemukiman warga di Gang Noya, Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Medan Labuhan, Kamis (2/12/2021).

“Sejak saya dilantik jadi Gubernur Sumut, masyarakat Kota Medan sekitarnya mengalami kekurangan air bersih sekitar 4000 Liter/detik, kekurangan air bersih ini harus sudah tuntas pada tahun 2023,” kata Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi.

Edy Rahmayadi mengatakan, sangat berterima kasih kepada Coca Cola Foundation bekerjasama dengan PDAM Tirtanadi sehingga masyarakat terpencil dapat menjangkau akses air bersih yang berkualitas melalui jaringan perpipaan dan sanitasi yang layak kepada masyarakat.

Direktur Utama PDAM Tirtanadi Sumatera Utara Kabir Bedi menjelaskan, program master meter bekerjasama dengan Coca Cola ini ada enam lokasi master meter di Cabang Medan Labuhan sekitar 400 sambungan rumah.

"Master meter ini atau meter induk disiapkan oleh PDAM Tirtanadi, sementara dari meter induk ke rumah pelanggan itu dipasang melalui dana Coca Cola Foundation, baik pipa dan meter di rumah pelanggan," kata Direktur Utama PDAM Tirtanadi Sumut, Kabir Bedi.

Direktur Utama PDAM Tirtanadi Sumut, Kebir Bedi mengatakan, saat ini PDAM Tirtanadi terus menyiapkan kekurangan air di Kota Medan sekitarnya yaitu membagun Instalasi Pengolahan Air Minum [IPAM] di Pulo Brayan kapasitas 500 Liter/detik, pembangunan IPAM Mebidang kapasitas 1100 Liter/detik, di kawasan Johor kapasitas 400 Liter/detik dan penambahan jalur pipa Hamparan Perak kapasitas 100 Liter/detik dan diperkirakan akan selesai pada tahun 2023.

President of The Coca Cola Foundation, Saadia Madsbjerg mengatakan, penyediaan akses air sanitasi dan kebersihan merupakan tiga hal mendasar dalam meningkatkan kehidupan dan kesejahteraan masyarakat berpenghasilan rendah,

Untuk itu, kata dia, The Coca Cola Foundation menganggap WASH merupakan prioritas utama untuk mendukung masyarakat di wilayah terpencil Indonesia.

Acara tersebut turut dihadiri Direktur Air Limbah PDAM Tirtanadi Fauzan Nasution, Dewan Pengawas Silmi, Kepala Divisi Sekretaris Pèrusahaan PDAM Tirtanadi Humarkar Ritonga, Kadiv Hublang Jamal Usman, Kadiv Umum Nurlin, Ketua Pelaksana Coca Cola Foundation Triyono Prijosoesilo, Kacab Tirtanadi Medan Labuhan Ferdinan Ginting serta yang lainnya. (Rel/RMC)

Previous
« Prev Post

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *