Dr dr Syah Mirsya Warli Memberikan Ceramah Awam. Foto (ist) |
Hal ini disampaikan Dr dr Syah Mirsya Warli, Sp. U (K) saat memberikan ceramah awam terkait beser dan gangguan berkemih di lobby utama Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara, Minggu (23/12/2018).
Kegiatan ceramah awam itu merupakan bagian dari kegiatan jalan sehat KAHMI Forever yang berlangsung di seputaran Kampus USU Medan.
Sebelum dilakukan ceramah awam, diadakan jalan santai, senam sehat dan sarapan bersama.
Menurut dr Warli yang sehari-hari juga sebagai Direktur Utama Rumah Sakit USU, beser menjadi masalah yang kadang-kadang tersembunyi. Beser itu membuat orang jadi agak malas bepergian, malas melakukan perjalanan jauh, khawatir ditempat tersebut tidak ada kamar mandi.
“Beser itu adalah suatu dorongan yang timbul secara tiba-tiba untuk berkemih yang sulit untuk kita tahan, maka apa? Belum sempat buka celana, belum sempat keluar kamar mandi sudah netes dia. Nah bisa siang hari bisa malam hari. Jadi ada dorongan yang sangat kuat yang tidak bisa membuat menahan kencing,” urainya.
Disampaikannya, gangguannya berupa problem pada laki laki usia diatas 50 tahun. Gejala ini umumnya disebabkan oleh pembesaran ptostat. Ada beberapa faktor yang menyebabkan beser : kandung kemih terlalu aktif, infeksi ginjal, batu ginjal, monopause, lansia, diabetes, gangguan prostat.
Selanjutnya disampaikan dr Warli bahwa jangan menganggap hal yang lumrah beser pada usia lanjut, tapi periksakan sejak dini agar mendapatkan penanganan yang tepat.
Hadir juga Wakil Dekan I FK USU, Dr dr Imam Budi Putra SpKK, MHA, Wakil Dekan II FK USU dr Zaimah. Z Tala MS, SpGK, Pengurus KAHMI Sumut, Dr Delyuzar Harris, SpPA, Ketua KAHMI Medan Prof Hasyim Purba, SH, MHum dan jajaran civitas hospitalia RS USU serta masyarakat yang biasa melaksanakan olahraga pagi di kawasan Kampus USU Medan. (RMC/Rel)
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »