PDAM Tirtanadi Sambut Baik Dukungan Ketua DPRD Sumut dalam Pelaksanaan Program L2T2 dan L2T3

Direktur Air Limbah PDAM Tirtanadi Sumut Fauzan Nasution. Foto (ist)

Redaksimedan : Direktur Air Limbah PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatra Utara, Fauzan Nasution sangat menyambut baik dukungan yang disampaikan Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting tentang pelaksanaan program Layanan Lumpur Tinja Terjadwal [L2T2] dan Layanan Lumpur Tinja Tidak Terjadwal [L2T3] di Kota Medan.

"Dukungan ini merupakan dorongan yang sangat baik sekali bagi PDAM Tirtanadi Sumut untuk pelaksanaan L2T2 dan L2T3 ini," ujar Direktur Air Limbah PDAM Tirtanadi Sumut Fauzan Nasution di ruang kerjanya, Selasa siang (21/7/2020).

Dikatakan Fauzan, nantinya PDAM Tirtanadi Sumut akan fokus pada program L2T2, hal ini dikarenakan lebih mudah pada pengolahan limbah domestik dibandingkan perpipaan, karena lumpur tinja diangkut menggunakan truk tinja.

Menurutnya, pelayanan ini meliputi penyedotan septik tank, pengangkutan lumpur tinja dengan menggunakan truk tinja, hingga proses pengolahan di Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja [IPLT], masyarakat akan diringankan dengan cara mencicil pada setiap bulannya bersamaan dengan rekening air minum jika menjadi pelanggan.

Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 tentang Standar Pelayanan Minimal [SPM], sambung Fauzan, dikatakan bahwa masyarakat berhak mendapatkan pelayanan [pengolahan] limbah domestik.

Kepada masyarakat, ungkap Fauzan, diharapkan nantinya jika membangun rumah kiranya dapat membuat septik tank kedap sehingga airnya tidak menembus ke tanah, hal ini bertujuan agar septik tank tidak mencemari lingkungan dan dengan program L2T2 akan dilakukan penyedotan secara terjadwal.

Apabila septik tank sudah kedap, kata Fauzan, maka lingkungan akan bersih dan menghasilkan kesehatan yang baik bagi seluruh masyarakat Kota Medan.

Fauzan juga mengatakan dalam Perda Provinsi Sumatera Utara Nomor 3 Tahun 2018 pada Pasal 7 ayat 1 bahwa PDAM Tirtanadi adalah untuk mengelola dan menyelenggarakan pelayanan air minum yang memenuhi persyaratan kesehatan dan untuk mengembangkan perekonomian daerah serta meningkatkan PAD serta meningkatkan kualitas lingkungan dengan memberikan pelayanan pengumpulan dan penyaluran air limbah melalui sistem perpipaan dan non perpipaan dalam rangka untuk mencapai kesejahteraan masyarakat pada umumnya.

Untuk itu, kata Fauzan, diharapkan dalam melaksanakan program pemerintah pembangunan yang berkelanjutan Tahun 2015-2030 pelayanan air bersih dan sanitasi dapat terlaksana dengan baik. (Rel/RMC)

Related Posts: